galvalum lasem

Merupakan inovasi produk terbaru dari PT.NS Bluescope Lysaght Indonesia dan flex-lok telah menjadi solusi proyek-proyek bangunan infrastruktur skala besar.produk untuk kontruksi penutup atap dan ini cocok untuk bangunan-bangunan insfrastruktur berukuran besar seperti bandara ,lapangan futsal, gudang ,pabrik bahkan stadion.menggunakan roofing/atap, flex-lok ini akan bisa dibentuk sesuai keinginan estetis dari desain arsitektur. melengkung dan bergelombang atau bahkan siku patah-patah. sehingga kebutuhan arsitek dalam memenuhi rancanannya dapat diakomodasi.

dengan bentuk atap sederhana yang datar dan kemiringan tertentu umumnya dapat di terapkan pada bangunan rumah atau gedung. sedangkan pada bangunan besar berupa landmark yang berbentuk penutup berupa atap bisa lebih kompleks. dalam satu bentang atap bisa terjadi berbagai kemiringan dalam tiga arah sumbu koordinat ( XYZ ). untuk memenuhi kebutuhan atap berukuran luas dan ekstra lebar dengan bentuk kompleks 3 dimensi maka flex-lok di produksi. flex-lok akan mampu menutupi permukaan berbagai bentuk rangka atap di bawahnya. warna permukaan atap bisa disesuaikan dengan keinginan.

Bahan dasar yang diterapkan pada FlexLok® ada dua pilihan, yaitu baja dan aluminium. Jika membutuhkan lengkungan yang lebih tajam maka dapat menggunakan FlexLok® berbahan aluminium. Baja tidak mampu menyamai kelenturan aluminium tetapi kelebihannya lebih kuat. Namun jika ingin menyamai kekuatan baja, FlexLok® dari aluminium bisa diupayakan dengan menambah ketebalan lembarannya.FlexLok® pertama kali dikembangkan di Cina dan telah dipasangkan pada berbagai proyek stadion. Melihat keberhasilan FlexLok® di Cina maka LYSAGHT INDONESIA turut memasarkannya untuk industri konstruksi di Indonesia yang mulai marak pembangunan infrastruktur.“Dari pengalaman penerapan di Cina dan juga sudah banyak digunakan di  Singapura maka kita ambil teknologinya untuk diterapkan di Indonesia,”.

berikut contoh-contoh project yang menggunakan Flex-Lok: